Metodologi Benchmark ala KangServer.id

Postingan ini menjelaskan tentang metodologi yang KangServer gunakan dalam membenchmark sebuah server atau VPS.

Hal ini dilakukan agar kita mempunyai data yang ter-standar atau baku yang nantinya berguna untuk membandingkan serta menganalisis satu data dengan yang lain.

Oke… langsung saja kita bahas script atau software apa saja yang KangServer gunakan dalam melakukan benchmark.

  • Geekbench 5
    Software by Primate Labs Inc.

Geekbench merupakan software benchmark yang sangat populer, bahkan software ini menjadi standard ketika sebuah prosesor baru muncul di pasaran.

Benchmark ini berfokus pada kemampuan sebuah prosesor dan memory dengan hasil berupa 2 skor yakni Single Core maupun Multi Core Score.

Ada 3 kategori workload yang akan dijalankan dalam benchmark ini, diataranya adalah Cryptography, Integer dan Floating Point.

Di setiap kategori workload tersebut minimal ada 1 skenario yang akan dijalankan, dengan total 21 skenario pengujian.

Benchmark ini dilakukan dalam 2 sesi, yaitu pagi dan malam hari. Setiap sesi akan dilakukan benchmark sebanyak 3 kali.

Hasil benchmark (total 6) akan dilakukan rata-rata, dan KangServer akan pilih hasil benchmark yang mendekati rata-rata.

Output atau data benchmark yang diposting berupa gambar dan link yang menuju langsung ke halaman Geekbench Browser.

Untuk lebih mengetahui bagaimana Geekbench 5 ini bekerja, teman-teman bisa baca PDF dari Geekbench itu sendiri.

Link: Geekbench 5 CPU Workload Explained

KangServer masih akan menggunakan Geekbench 5 ini, karena benchmark ini masih sangat relevan apalagi dengan server atau VPS yang belum banyak berganti ke generasi yang baru.

  • GeekBench 6
    Software by Primate Labs Inc.

Belum lama ini Primate Labs merilis software benchmark penerus Geekbench 5, yaitu Geekbench 6.

Masih sama dengan Geekbench 5, benchmark ini berfokus pada kemampuan sebuah prosesor dan memory dengan hasil berupa 2 skor yakni Single Core maupun Multi Core Score.

Namun workload dan skenario yang ada di Geekbench 6 ini berbeda dengan pendahulu nya yakni Geekbench 5.

Kategori workload yang ada pada Geekbench 6 ini diantaranya adalah productivity, developer, dan machine learning, dengan total 16 skenario pengujian.

Benchmark ini dilakukan dalam 2 sesi, yaitu pagi dan malam hari. Setiap sesi akan dilakukan benchmark sebanyak 3 kali.

Hasil benchmark (total 6) akan dirata-rata, dan KangServer pilih hasil benchmark yang mendekati rata-rata.

Output atau data benchmark yang diposting berupa gambar dan link yang menuju langsung ke halaman Geekbench Browser.

Untuk mengetahui apa saja yang baru di Geekbench 6 ini, teman-teman bisa baca blog Geekbench 6 disini.

Untuk mengetahui lebih lengkap bagaimana Geekbench 6 ini bekerja, teman-teman bisa baca PDF dari Geekbench itu sendiri.

Link: Geekbench 6 CPU Workload Explained

  • UnixBench
    Script Github by Kelly Lucas

Fokus benchmark ini adalah pada performa sistem secara menyeluruh, khusus nya prosesor, memory dan penyimpanan (storage).

Hasil yang keluar adalah dalam bentuk SBIS (System Benchmark Index Score), baik itu Single Copy maupun Multi Copy.

Bila server atau VPS memiliki lebih dari 2 inti (core) maka skor yang keluar ada 2, yaitu Single Copy SBIS dan Multi Copy SBIS, bila tidak, maka hanya Single Copy SBIS saja yang keluar.

Berbeda dengan Geekbench, benchmark UnixBench ini dilakukan sebanyak 3 sesi yakni pagi, siang dan malam. Setiap sesi akan dilakukan benchmark sebanyak 1 kali.

Dari ketiga hasil tersebut akan dilakukan rata-rata, lalu KangServer akan pilih hasil yang paling mendekati rata-rata.

Output atau data yang diposting adalah berupa code syntax hasil dari benchmark UnixBench itu sendiri.

Link: Github UnixBench by Kelly Lucas

  • PerformanceTest
    Software by PassMark Software Pty Ltd

PerformanceTest merupakan software benchmark yang tak kalah populer dari Geekbench, bahkan software ini sudah ada sejak tahun 1998.

Fokus software benchmark ini adalah pada kemampuan prosesor serta memory. Software ini secara otomatis melakukan berbagai macam skenario pengujian.

Hasil yang akan didapat bernama “PassMark Rating” dalam bentuk skor yang terdiri dari CPU Mark dan Memory Mark.

Output atau data yang diposting adalah berupa code syntax hasil dari benchmark PerformanceTest itu sendiri.

Link: PerformanceTest Linux Download

  • Bench.sh
    Script by Teddysun

Fokus benchmark ini adalah pada kecepatan penyimpanan (storage) serta jaringan (network).

Satuan skor yang akan diperoleh untuk kategori kecepatan penyimpanan adalah I/O Speed MB/s sedangkan untuk kecepatan jaringan adalah Mbps (download – upload) dan ms (latency).

Benchmark akan dilakukan sebanyak 3 kali, lalu KangServer akan pilih hasil yang paling tinggi diantara ketiganya.

Link: Bench.sh Script by Teddy Sun

  • Yet Another Benchmark Script (YABS)
    Script Github by Mason Rowe

Benchmark ini hampir sama dengan Bench.sh yaitu berfokus pada kecepatan media penyimpanan (storage) serta kecepatan jaringan internet (network).

Hanya saja untuk mengukur kecepatan penyimpanan, YABS menggunakan FIO (Flexible IO Tester) dengan 4 skenario ukuran blok yang akan diuji.

Satuan skor yang akan diperoleh untuk kategori kecepatan penyimpanan (FIO) adalah IO per Second (IOPS), sedangkan untuk kecepatan jaringan internet adalah Mbps dan ms untuk latensi.

Benchmark akan dilakukan sebanyak 3 kali, lalu KangServer akan pilih hasil yang paling tinggi diatara ketiga hasil tersebut.

Link: Github YABS by Mason Rowe

  • Speedtest.net
    Software by Ookla

Fokus benchmark ini adalah pada kecepatan serta konsistensi jaringan internet pada sebuah server atau VPS.

Benchmark ini dilakukan dengan CLI (Command Language Interface) bukan dengan GUI (Graphical User Interface).

Benchmark akan dilakukan sebanyak 3 kali, lalu KangServer akan pilih hasil yang paling tinggi diatara ketiganya.

Link: Software Speedtest by Ookla

  • WP Hosting Benchmark Tool
    Plugin by WPBenchmark.io

Plugin WordPress ini merupakan plugin yang dapat menilai kemampuan server secara menyeluruh.

Fokus benchmark ini ada pada kemampuan prosesor, memory, penyimpanan serta jaringan internet (network).

Skor yang dihasilkan dari plugin ini adalah agregat dari berbagai macam skenario benchmark yang telah dilakukan.

Benchmark dilakukan sebanyak 3 kali, lalu hasil akan ditampilkan dalam bentuk gambar ketiga hasil benchmark tersebut.

Link: WordPress Hosting Benchmark Tool Plugin

Added per Maret 2023

  • Massive Speedtest.net
    Script by Network-Speed.xyz

Script massive untuk cek kecepatan network (internet).

Link: Network-Speed.xyz

  • Benchy
    Github Script by Pascal Hadiyanto

Merupakan fork dari YABS, tapi dengan tambahan Ookla speedtest, jadi tidak hanya iPerf saja.

Link Github: Benchy

Added per April 2023

  • PING VPS IP
    – Check-Host.net
    – Ping.sx
    – Bunny.net
  • OTT Platforms Restriction Checker

Link Github: RegionRestrictionCheck


Related posts:

None Found

2 thoughts on “Metodologi Benchmark ala KangServer.id”

  1. Can you please provide a little bash script to run all your tests and collect them in a txt file, then I could send to you my results? Thanks

    Reply
    • Hello there,

      Sorry for a late reply, unfortunately the benchmarks are done manually, i have no bash script for it. What is your intention though? Giving me the benchmark result?

      Reply

Leave a Comment